Siapkan Kiram KOM Challenge

Event Folding Bike

Seli Gowes ke Kiram 2021

SELI (Sepeda Lipat) Gowes ke Kiram 2021 gelaran Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Selatan, (18/9) menjadi even pertama resmi yang melibatkan khusus Sepeda Lipat di Kalimantan Selatan disaat pandemi Covid 19 ini belum ada tanda-tanda berakhir.

Even yang didukung Harian Radar Banjarmasin ini memang even yang sangat dinanti-nantikan para seliners (sebutan pencinta sepeda lipat) Kalsel. Mengingat selama pandemi Covid tidak ada even resmi.

Tentunya even yang bagian dari rangkaian Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang dilepas Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor di halaman Sekdaprov Kalsel Banjarbaru tersebut tetap mengacu protokol kesehatan serta peserta dibatasi.

Antusias peserta memang luar biasa. Bukan hanya seliners tuan rumah Banjarbaru, Banjar dan Banjarmasi, seliners asal Kotabaru, Tanah Bumbu, Amuntai, Barabai dan Tabalong bahkan jauh-jauh datang ke Banjarbaru hanya untuk menghadiri ajang silahturahmi sepeda lipat tersebut.

Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor melepas secara resmi peserta Gowes Seli Gowes ke Kiram 2021 tersebut merasa bangga atas antusias peserta. Sebelum melepas secara resmi, Paman Birin sapaan akrabnya menyampaikan pentingnya olahraga untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.

Menurut Sahbirin olahraga sepeda ini sangat bagus digalakan di masa pandemi ini, Paman Birin menekankan pentingnya menjaga kesehatan, salah satunya dengan rutin berolahraga.

Paman Birin juga tidak lupa untuk terus mengingatkan kepada para peserta agar tetap menjalankan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas.

“Kita harus mengkampayekan budaya hidup sehat dengan rutin berolahraga. Jangan sampai kita dibunuh oleh corona, tapi corona harus kita bunuh dengan rutin berolahraga, salah satunya gowes,” tegas Sahbirin.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Selatan, H Hermansyah juga tidak menyangka respon positif dari para seliners atau komunitas sepeda lipat kalsel mengikuti even Seli Gowes ke Kiram tersebut. Bahkan Hermansyah kaget ada komunitas paling jauh yakni Seliko (Kotabaru) hadir. Termasuk seliners dari Balikpapan (Folbak) juga ada mengirim wakilnya mengikuti even tersebut.

“Terima kasih kepada semua seliners atau komunitas sepada lipat se Kalsel yang sudah mengikuti acara kami ini. Insya Allah kita akan gelar yang lebih besar dan heboh lagi,” janji kadis yang memang hobby bersepeda tersebut.

Menurut Hermansyah nantinya even Seli ini akan menjadi kalender tetap Dispora Kalsel, termasuk menyiapkan even yang ditunggu-tunggu penggemar sepeda lipat, yakni Kiram KOM Challenge.

“Terima kasih Radar Banjarmasin sudah membantu terselenggara even ini . Tentunya bersama Radar Banjarmasin kita gelar lagi nanti lebih besar. Mungkin akhir tahun atau awal 2022, nanti kita siapkan bersama Radar Banjarmasin,” ujar Hermansyah.

Ya Kiram KOM Challenge (kompetisi balap sepeda sepeda lipat) gelaran Radar Banjarmasin (Radar Cycling dan Folding Bike South Kalimantan) akan menjadi ikon even sepeda lipat di kawasan Kiram. Pelaksanan pertama Kiram KOM Challenge 2020 juga berlangsung sukses, ini juga atas dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.

Guntur Eko Saputera dari BBC Kotabaru mengaku sangat berkesan atas event Seli ke Kiram 2021, yang dilaksanakan oleh Dispora Kalsel tersebut sukses. Even gowes seli yang pertama dlaksanakan disela-sela wabah corona masih melanda. Seluruh peserta sangat antusias serta bersemangat dalam mengikuti gowesnya.

“Semoga event seli seperti ini bisa dlaksanakan lebih besar lagi. mantap untuk seluruh panitia pelaksana yang selalu mengingatkan prokesnya. Yang saya ingat pesan dari paman Birin, kita jangan sampai dibunuh oleh corona, tapi corona harus kita bunuh dengan gowes. Mantap,” ucap dedengkot Seliko (Seli Kotabaru) yang akrab dipanggil Ecko tersebut.

Dari Amuntai Hulu Sungai Utara, Budi Damas, dari PeseLAmt (Pesepeda Lipat Amuntai) mengucapkan terimakasih atas suguhan Seli Gowes ke Kiram 2021 dengan rute yang cukup menantang , termasuk harus menyebrang sungai. Baginya gowes Seli ke Kiram tersebut, cukup mengobati kerinduan bagi pegowes seli yang sudah lama tidak kumpul-kumpul bareng karena pandemi covid.

“Alhamdulillah hari ini bisa terlaksana dengan baik tetap dengan prokes. Terimakasih kepada panitia baik Dispora Kalsel dan Radar Banjarmasin, serta tim pendukungnya lainnya, moga ada event lagi kedepannya,” harap Budi.

“Alhamdulillah event gowes Sepeda Lipat Setdaprov ke Alam Roh 88 Desa Kiram sukes terlaksana dan silaturahim para goweser terjalin lagi. Terima kasih kepada semua panitia dan komunitas seli yang sudah bekerjasama dengan baik,” ungkap Rokhyatin Effendi, pelaksana teknis even Seli Gowes ke Kiram dari Dispora Kalsel.

Gowes Seli ke Kiram menempuh jarak 23 Km, start dari halaman Sekdaprov Kalsel di Banjarbaru menuju finish kawasan Alam Roh 88 Kiram Kabupaten Banjar. Rute yang dilewati dominan jalan beraspal (99 persen) yang cukup menantang karena melewati beberapa tanjakan yang menguras tenaga.

Bahkan peserta diharuskan melewati atau menyeberang sungai di kawasan kampung Kiram jelang finish. Tidak hanya peserta, Kadispora Kalsel, H Hermansyah, juga wajib menyeberang sungai dengan mengangkat sepedanya sendiri tanpa di bantu stafnya. Semua gowes bersama, start bersama dan finish bersama-sama.

Sesampainya di finish, Dispora bagi-bagi puluhan doorprize. Dari sarung tangan, tumbler,  peralatan rumah tangga tupperware, helm, kipas angin, kompor gas, tiga unit televisi LED, tiga unit sepeda lipat dan lain – lain.

Seli Gowes ke Kiram 2021 di support Dispora Cycling Club, Sepat (Sepeda Lipat Banjarbaru) , www.radarcycling.com, Kiram KOM, dan Folding Bike South Kalimantan. (Radar Cycling).

 

Foto – Foto : Odienk/Yamani Radar Cycling.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *