650 Kilometer untuk Pemuda Indonesia

Roadbike Touring

Happy Ride Tour Kalsel-Tim Banjarmasin- Samarinda

32 Cyclis dari berbagai komunitas sepeda di Kalimantan Selatan bakal melakukan perjalanan epic, yakni bersepeda di jalur klasik selama empat hari atau empat etape, start dari Banjarmasin, menuju Samarinda, Kalimantan Timur. Total lebih 650 Km bakal dilahap para cyclis edan ini.

Happy Ride tour Kalsel- Tim titel gowes kali ini. Dan start etape pertama gowes bareng bertepatan Hari Sumpah Pemuda, Rabu, 28 Oktober ini menuju kota Tanjung Kabupaten Tabalong dengan jarak 220 kilometer.

Cyclis akan berkumpul dan start di Toko Kopi MAE Banjarmasin pukul 06.30 Wita.  Diperkirakan peserta touring sampai di Kecamatan Binuang Kabupaten Tapin, di kilometer 78 pada pukul 09.00 wita. Peserta akan melakukan water station sekaligus istirahat sejenak.

Peserta melanjutkan perjalanan ke kota Kandangan Hulu Sungai Selatan di kilometer 126. Dan rencana istirahat untuk sholat dan makan siang. Pukul 13.00 wita diperkirakan kembali melanjutkan perjalanan ke kilometer 192, yakni kota Paringin Kabupaten Balangan untuk kembali water station setelah sebelumnya melalui Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan melanjutkan perjalanan ke kota Tanjung Kabupaten Tabalong di kilometer 220.

Di Tanjung rombongan tour akan menginap sebagai persiapan etape kedua menuju
Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Kamis, 29 Oktober.

Cyclis Kalsel foto bersama di perbatasan Kalsel dan Kaltim.

Etape kedua perjalanan bakal cukup menguras tenaga, setelah grouping di batas provinsi Kalsel Kaltim di kilometer 66, para cyclis akan melewati Gunung Rambutan di kilometer 128, titik tertinggi atau uphill di hari kedua, yakni lebih 350 Mdpl.

Di etape ini peleton dipastikan bakal terbagi beberapa grup, mengingat rute ini lumayan berat, apalagi menuju Gunung Rambutan. Dan kemampuan cyclis yang berbeda-beda, baik skill, fisik dan umur, apalagi dalam tour ini juga ada beberapa cyclis wanita yang ingin menjajal rute klasik Banjarmasin – Samarinda tersebut.

 

Nantinya sembari grouping kembali untuk mengumpulkan cyclis yang terpisah dari start etape kedua, peserta tour akan istirahat di Gunung Rambutan sebelum melanjutkan perjalanan atau menuju tempat penginapan di kilometer 167 di Tanah Grogot Kaltim.

“Saya suka touring, apalagi rute kali ini menyuguhkan variasi jalur datar, rolling, dan tanjakan-tanjakan yang lumayan menguras tenaga, tantangan untuk bisa finish, selalu membuat saya bersemangat,” imbuh  Gusti Ellvian NR, cyclis asal Martapura yang akrab dipanggil Gupat tersebut.

Etape ketiga, Jumat, 29 Oktober dari Tanah Grogot, perjalanan dilanjutkan menuju Kota Balikpapan, dan Sabtu, etape keempat atau terakhir dari Balikpapan, rombongan cyclis menuju kota Samarinda Kaltim, melalui Bukit Suharto di kilometer 59 dan rencana menyempatkan mampir di masjid Cheng Ho Batuah Kukar (kilometer 87) sekalian istirahat, sholat dan makan siang.

Sebelum ke kota Samarinda lokasi finish di kilometer 123. Para cyclis akan melakukan grouping di daerah Loa Janan Ulu di kilometer 104, untuk untuk mengumpulkan rombongan atau cyclis yang mungkin tercecer sebelum bersama-sama memasuki kota Samarinda.

Menurut Taqin dari 42 + Wallout Banjarmasin, tour Kalsel – Tim ini digelar dengan semangat kebersamaan sekaligus memperingati momen Sumpah Pemuda. Juga mengobati rasa kangen terhadap even-even sepeda yang beberapa bulan ini harus dicancel karena pandemi covid – 19.

Memang bakal terasa berat gowes selama empat hari mengingat jarak dan mungkin cuaca yang tidak menentu nantinya, serta rasa bosan di jalan, namun mereka bertekat finish strong di Samarinda.

 Cyclis Kalsel saat tour ke Pantai Angsana     Kabupaten Tanah Bumbu

“Insya Allah tour Kalsel – Tim ini berjalan lancar, kami minta dukungan serta doanya. Dan peserta dari rangkaian latihan mandiri dan ikut beberapa tour latihan dengan kawan-kawan, semoga bisa finish strong di tour pamungkas ini, semua peserta finish selamat dan sehat. Rasa bosan dan lelah bakal hilang dengan kemeriahan para cyclis dalam menuntaskan tour kali ini,” harap Taqin, selaku leader tour Kalsel -Tim ini.

Bisa dikatakan gowes Banjarmasin ke Samarinda atau Kalsel Kaltim ini adalah tour pamungkas dari beberapa tour sebelumnya di tahun 2020, terutama saat pandemi Corona ini melanda tanah air.

Sebelumnya para cyclis sudah mencoba gowes jarak jauh untuk mempersiapkan diri. Seperti gowes dari Banjarmasin ke pantai Angsana Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru Kalsel, sejauh kurang lebih 335 kilometer.

   Cyclis Kalsel saat tour ke Kabupaten Kotabaru

Kemudian gowes kemerdekaan sejauh 300 KM dari Banjarmasin (Kalimantan Selatan) – Jembatan Tumbang Nusa (Kalimantan Tengah) dan kembali lagi ke Banjarmasin dalam waktu kurang lebih 9 jam dengan 4 kali pitstop. Rute yang cukup menantang dengan tantangan panas dan angin di jalur trans Kalsel – Teng.

Beberapa cyclis Patriot Cycling Club Banjarmasin, juga melakukan gowes ke Pantai Takisung Tanah Laut beberapa waktu lalu. Selain gowes dalam rangka pelantikan anggota Patriot yang baru, juga sebagai persiapan beberapa cyclis yang ikut tour Kalsel – Tim ini. Para cyclis start dari Banjarmasin menuju Pantai Takisung melalui jalur Liang Anggang, Bati-Bati dan Pelaihari. Jarak dari Banjarmasin ke pantai Takisung sekitar 159 KM.

Patriot Cycling Club Banjarmasin saat gowes ke Pantai Tangkisung  Tanah Laut beberapa waktu lalu.

Kemudian beberapa komunitas sepeda kembali touring mengambil rute Banjarmasin menuju Kalimantan Tengah (Palangkaraya dan Sampit). Misi dituntaskan selama dua hari, 26 dan 27 September kemaren. Etape pertama Banjarmasin – Palangkaraya jarak yang dituntaskan sejauh 200 kilometer dengan dua kali pitstop.

 Cyclis Kalsel saat tour Kalsel – Kalteng 2020

Pitsop pertama di Pulang Pisau 100 kilometer dan pitstop kedua masjid Jabirin untuk istirahat makan dan sholat. Dan etape kedua Palangkaraya menuju Sampit dengan jarak 226 kilometer. Total tour Kalsel – Teng Banjarmasin – Palangkaraya – Sampit 426 kilometer.

Semua etape dilewati dengan riang gembira karena memang perjalanan tersebut dikemas mengutamakan kebersamaan dan kekeluargaan.Tour Kalsel Teng tersebut juga sekaligus jadi ajang latihan terjauh sebelum untuk tour Kalsel – Tim (Banjarmasin – Balikpapan – Samarinda), 28 Oktober ini.

Menurut Mailan, cyclis asal Banjarbaru
Gowes kali didedikasikan sebagai memperingati hari Sumpah Pemuda yang ke-92, selain itu gowes ini juga sebagai salah satu ajang silaturahmi antar goweser Banjarmasin, Banjarbaru, Martapura, Tanah Laut, dan Tanah Bumbu, dan dari berbagai club serta latar belakang profesi yang berbeda.

Cyclis Kalsel saat melintas di  Tanah Grogot Kaltim saat tour 2018

“Mohon doa dan izin melintas untuk kawan-kawan Kalsel Kaltim yang kami lewati nanti, semoga didalam perjalanan ini, kami semua dalam keadaan sehat selamat dari pergi sampai pulang kembali ke rumah kami masing-masing,” pinta Mailan.

Tidak lupa Mailan juga mengucapkan selamat memperingati hari Sumpah Pemuda. “Semoga semangat juang para pemuda 92 tahun lalu tidak akan pernah lekang oleh waktu. Dan tetap kita kobarkan semangat itu sampai akhir hayat memisahkan walau nanti pastinya tanjakanlah yang akan memisahkan kita untuk sesaat saja. Tetap semangat kawan, kita memang berbeda-beda speed, skill dan merk sepeda tapi tujuan kita tetap sama, yakni Banjarmasin – Samarinda, merdeka,” pungkasnya.

“Bakal seru. Kebanggaan ikut tour ini tidak bisa dinilai dengan materi. Pelampiasan efek lama tidak ada even sepeda. Jadi pas ini lagian belum pernah gowes ke arah Samarinda,” sahut Chandra Taruna Sofyan, dari Patriot Banjarmasin.

Begitu juga dengan Suro, kompantriot Chandra di Patriot Banjarmasin, menghadapi tour ini dia mempersiapan fisik dengan porsi latihan seperti biasanya, cuma lebih intens, mengingat para peserta yang ikut touring ini rata-rata atlet sepeda dari Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Tanah Laut, Batulicin, bahkan atlet triatlon dan para senior. Namun Suro berharap semua tetap mengedepankan keselamatan,kebersamaan dengan menjalankan protokol kesehatan.

“Yang terpenting terjalin tali silaturahmi antara para goweser dari berbagai daerah guna memperingati hari Sumpah Pemuda,” pinta cyclis senior Patriot tersebut.

 Cyclis asal Banjarbaru dan Banjarmasin saat mengikuti Tour Kalsel – Tim Banjarbaru – Balikpapan (TDK) 2017

Bagi Bayu Asmoro dari Patriot Cycling Banjarmasin, Tour Happy Ride Kalsel – Tim Banjarmasin – Samarinda ini memang dinanti-nantikannya. Sebab 2017 silam Bayu juga pernah ikut Tour De Kalsel -Tim Banjarmasin – Balikpapan, sungguh berkesan dan selalu ingin mengulangi kembali.

Baginya gowes ke Kaltim selalu mendapatkan sensasi dan pengalaman yang berbeda. Gowes yang melelahkan, melatih mental dan endurance dibalut dengan udara sejuk dan keindahan alami bumi kalimantan.

Cyclis Banjarbaru dan Banjarmasin saat pitstop di kawasan air terjun gunung Rambutan Kaltim pada momen Tour Kalsel – Tim Banjarbaru – Balikpapan (TDK) 2017.

“Ada motto yang selalu saya ingat, dalam hidup Anda bisa pergi keliling eropa dua atau tiga kali, tetapi belum tentu bisa gowes ke Kaltim sekali seumur hidup. Indah dan nikmat,” pungkas Bayu.(radarcycling.com)

Foto – Foto : Istimewa for Radar Cycling

Peserta Happy Ride on Tour Kalsel Tim (Banjarmasin – Samarinda)

Cyclis
1. Mailan
2. Muslim
3. Habibie
4. Edo
5. Aldi
6. Rijal
7. Ridhani
8. Candra
9. Suro
10. Jali
11. Tasir Tala
12. Hendri
13. Gupat
14. Lutfhi
15. Waluyo
16. Hendra
17. Roni
18. Haris
19. Imbran
20. Komeng
21. Taqin.
22. Jani
23. Eva
24. Rifki
25. Adit
26. Ayib
27. Bintang
28. Rudi
29. Jody
30. Haris
31. Mike
32. Bayu

Tim Supporting Waluh Management & Toko Kopi MAE

1. Suheb
2. Fendy.
3. Bella.
4. Crew
5. Crew

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *