Kibarkan Seli Banjarmasin di Makassar

Event

Jambore Sepeda Lipat Nasional 8 Makassar 2018

PARA Seliers (Penggemar Sepeda Lipat) yang tergabung di Komunitas Seli Banjarmasin kembali berkesempatan mengikuti ajang gowes nasional, yakni Jambore Sepeda Lipat Nasional 8 (Jamselinas) di Makassar Sulawesi Selatan, 14-16 September 2018.

Ini adalah untuk kedua kalinya para Seli Banjarmasin ikut even sepeda lipat se Indonesia. Sebelumnya di Jamselinas ke 8 di Semarang, Seli Banjarmasin berpartisipasi. Rencana ada 8 seliers Banjarmasin yang hadir diajang tahunan ini. Yakni Indra, Iloek, Fahri, Haji Harris Nopi, Nizar, Lanies dan Odie.


Semuanya pun bersiap-siap berangkat.
Rencananya Seli Banjarmasin bertolak ke Makassar tanggal 13 September dan semuanya punya semangat yang sama, yakni silahturahmi dan mengibarkan bendera Seli Banjarmasin. Tentunya bergembira, gowes bareng, foto bareng dan berwisata sambil kuliner khas makanan Makassar.

“Kibarkan Seli Banjarmasin di Makassar,” tegas Nopi.

Sebelum berangkat semuanya juga bersiap diri menambah intensitas gowes baik bersama maupun perorangan sambil mengkampanyekan Seli dan Jamselinas itu sendiri.

“Sambil tuning ringan part-part sepeda yang sudah aus dan semestinya diganti, tapi kali ini tidak banyak sentuhan upgrade,” ungkap Fahri salah satu anggota Seli Banjarmasin.

Berdasarkan rundown yang disiapkan panitia. Peserta di luar Sulawesi Selatan setelah tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar , peserta diarahkan kepenginapan atau tempat registrasi ulang di Baruga, rumah jabatan Gubernur Sulawesi Selatan dan disambut musik tradisional “Kacapiring” sekaligus pembagian Jamselinas Kit (godie bags) yang isinya Jersey Jamselinas 8 Makassar, Bike Tag, Buff, Stiker dan lain-lainnya.

Selain ajang gowes, Jamselinas kali ini panitia juga menyiapkan agenda lain masih dalam rangkaian Jamselinas 8 Makassar. Yakni Jamselinas 8 Makassar Challenge yang terbatas hanya untuk 100 cyclis berkemampuan di atas rata-rata.

Ada juga Jamselinas 8 Sail Phinisi Trip, terbatas hanya untuk 75 cyclis dengan biaya tertentu. Dan Jamselinas 8 Gowes Kuliner dan Heritage yang biaya ditanggung masing-masing peserta.

Start Jamselinas 8 ” Mariki Jappa-Jappa di Makassar” di mulai pukul.5.46 Wita sebagai persiapan start di pelataran parkir Benteng Fort Rotterdam Makassar.


Baru pukul 6.30 Wita yang rencannya bakal di lepas Gubernur terpilih Sulawesi Selatan, H Nurdin Abdullah menuju pitstop I yakni situs Pallantikang dan makam raja-raja Gowa, diantaranya pahlawan nasional Raja Gowa ke-16 Sultan Hasanuddin Mallombasi Daeng Manttawang Bonto Manggape yang memimpin peperangan melawan pasukan Belanda pada tahun 1666 hingga 1669.

Dari pitstop 1, peserta menuju pit stop 2 yakni Istana Kerajaan Gowa “Balla Lompoa” . Setiba di istana, peserta disambut dengan “Tundrung Pakanjara” kesenian tetabuhan khas kerajaan Gowa dalam menyambut tamu penting.

Setelah puas berkeliling komplek kerjaan Gowa, perjalanan dilanjutkan menuju pit stop 3 yakni perjalanan menuju Benteng Somba Opu melewati wilayah Kabupaten Gowa menyusuri desa Panciro dan Desa Barombang. Benteng Somba Opu adalah situs peninggalan kesultanan Gowa ke-9 abad ke-16, yang pada masanya tempat ini menjadi pusat perdagangan dan pelabuhan rempah-rempah.

Finish kembali di Fort Rotterdam sekaligus makan siang dan pengundian doorprize menarik yang disediakan panitia Jamaselinas 8 Makassar. Dan malamnya semua peserta di undang makan malam di kediaman Gubernur Sulawesi Selatan. Sambil makan makanan khas Sulawesi Selatan, peserta juga disungguhi hiburan live musik dan lain-lain.

Dan puncaknya pada malam gala dinner tersebut adalah pemilihan tuan rumah dan panitia Jamselinas 9 untuk 2019.

“Ayo nikmati Jamselinas mu, Ayo jalan- jalan di Makassar,” pungkas Indra. (Radar Cycling)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *